Biaya Pemanfaatan Aktiva Tetap

Biaya Pemanfaatan Aktiva Tetap

Biaya-biaya yang timbul akibat pemanfaatan aktiva tetap misalnya biayapemeliharaan, biaya perbaikan, biaya pengecatan, biaya renovasi, biaya perombakan dan lain-lain.Biaya-biaya ini dapat dibedakan menjadi dua macam biaya yaitu biaya :

1.      Pengeluaran yang bersifat biaya

Pengeluaran-pengeluaran yang termasuk kelompok ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

Ø  Biaya yang umum dan lazim dan bersifat rutin dikeluarkan oleh perusahaan untuk memelihara aktiva tetap

Ø  Pengeluaran biaya ini hanya memberi manfaat untuk tahun pembukuan aktiva tetap yang bersangkutan

Ø  Nilai pengeluarannya relative kecil

2.      Pengeluaran yang bersifat capital

Adalah pengeluaran-pengeluaran perusahaan terhadap aktiva tetap yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

Ø  Pengeluaran ini tidak bersifat rutin

Ø  Biaya ini mampu memberi manfaat dalam jangka panjang

Ø  Nilai pengeluaran biayanya relative besar

Ø  Pengeluaran biaya ini mampu menambah umur manfaat dari aktiva

Dibawah ini merupakan beberapa biaya yang terkait dengan pemanfaatan aktiva tetap yang biasa kita jumpai :

1.      Biaya pemeliharaan (Maintenance)

Adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memelihara atau menjaga agar aktiva tetap dalam kondisi baik, prima. Misalnya : biayapengecatan, biaya pemeriksaan, biaya perbaikan ringan, dll.

2.      Biaya Reparasi

Adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memperbaiki komponen dari aktiva tetap baik sebagian ataupun keseluruhan.

3.      Biaya perbaikan

Adalah biaya perombakan dari bentuk dan kerangka aktiva tetap sehingga dapat meningkatkan kapasitas produksi, dapat meningkatkan mutu produksi.

4.      Biaya perombakan penambahan ( rearrangement/addition)

Adalah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk aktiva tetap sehubungan dengan penambahan, memperluas fasilitas yang dimiliki, membangun bangunan baru.